Hubungan Pengetahuan Dengan Motivasi Melakukan Senam Kaki Diabetes Pada Pasien DM di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas DTP Purwakarta

Universitas Medika Suherman

Hubungan Pengetahuan Dengan Motivasi Melakukan Senam Kaki Diabetes Pada Pasien DM di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas DTP Purwakarta

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.author Cicilia Nony Ayuningsih Bratajaya
dc.contributor.author Rima Apriana
dc.date.accessioned 2022-09-23T01:42:02Z
dc.date.available 2022-09-23T01:42:02Z
dc.date.copyright
dc.date.issued 2022-02-17
dc.identifier.isbn NIM: 020319731
dc.identifier.isbn
dc.identifier.issn
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri https://drive.google.com/uc?export=view&id=1ZAKpf8igCPr-6myY0R3Ol7WocC2o8wLb
dc.description.abstract Pendahuluan: Salah satu tindakan pencegahan komplikasi kaki pada pasien diabetes mellitus adalah senam kaki.Senam kaki diabetes adalah suatu kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh penderita diabetes mellitus untuk mencegah terjadinya kaki diabetik.Menurut penelitian perilaku perawatan kaki merupakan komponen yang penting dalam pencegahan kaki diabetik.Namun banyak pasien Diabetes Melitus (DM) yang tidak menjalankannya akibat rendahnya motivasi melakukan senam kaki. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara pengetahuan dengan motivasi melakukan senam kaki diabetes pada pasien DM diwilayah kerja UPTD Puskesmas DTP Purwakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross sectional.Sampel dalam penelitian ini menggunakan total keseluruhan populasi yaitu 30 pasien prolanis DM yang melakukan kontrol di Puskesmas DTP Purwakarta. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner Tingkat Pengetahuan pasien dan kuesioner Motivasi melakukan senam kaki diabetes pada pasien DM, kemudian data dianalisis menggunakan uji Chi Square dengan tingkat signifikansi <0,05. Hasil: Hasil menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan motivasi melakukan senam kaki diabetes (p-Value= 0.001) pada pasien DM diwilayah kerja UPTD Puskesmas DTP Purwakarta, hasil uji statistik. Dari hasil analisis diperoleh pula nilai OR = 26. yang artinya responden dengan pengetahuan kurang mempunyai peluang 26 kali untuk memiliki motivasi melakukan senam kaki diabetes dibanding responden dengan pengetahuan yang baik. Kesimpulan: Penting dilakukan edukasi untuk meningkatkan motivasi pasien DM melakukan senam kaki.
dc.format Text
dc.language Indonesia
dc.publisher Universitas Medika Suherman
dc.subject.ddc UMS.NSE01.031
dc.subject.ddc UMS.NSE01.031
dc.title Hubungan Pengetahuan Dengan Motivasi Melakukan Senam Kaki Diabetes Pada Pasien DM di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas DTP Purwakarta
dc.type Skripsi


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku