Uji Sitotoksik Kombinasi Ekstrak Bawang Dayak (Eleutherine Bulbosa) Dan Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle) Menggunakan Metode Brine Shrimp Lethality Test (Bslt)

Universitas Medika Suherman

dc.contributor.author	Ardy Tanfil T
dc.contributor.author	Livia Ayunita
dc.date.accessioned	2023-01-03T06:31:07Z
dc.date.available	2023-01-03T06:31:07Z
dc.date.copyright
dc.date.issued	2023-01-03
dc.identifier.isbn	NIM: 010718010
dc.identifier.isbn
dc.identifier.issn
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri	https://drive.google.com/uc?export=view&id=1QRge5Ens0cI9Y2y1V1I5G705MfyPZ42p
dc.description.abstract	Bawang dayak merupakan tanaman asli dari Kalimantan Tengah. Daun sirih mengandung banyak zat aktif seperti antikanker, antibakteri, dan aktivitas sitotoksik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efek sitotoksik kombinasi ekstrak bawang dayak dan ekstrak daun sirih terhadap larva artemia salina. Metode penelitian yang dilakukan adalah eksperimental yang dilakukan untuk mengetahui sitoktoksik kombinasi ekstrak bawang dayak dan ekstrak daun sirih terhadap artemia salina. Hasil penelitian diperoleh nilai probit pada ekstrak bawang dayak 8,840 Mikrogram per mililiter, ekstrak daun sirih 0,222 Mikrogram per mililiter, dan kombinasi 2,999 Mikrogram per mililiter.
dc.format	Text
dc.language	Indonesia
dc.publisher	Universitas Medika Suherman
dc.subject.ddc	UMS.FAR01.019
dc.subject.ddc	UMS.FAR01.019
dc.title	Uji Sitotoksik Kombinasi Ekstrak Bawang Dayak (Eleutherine Bulbosa) Dan Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle) Menggunakan Metode Brine Shrimp Lethality Test (Bslt)
dc.type	Skripsi

Files	Size	Format	View
There are no files associated with this item.