Hubungan Stres dengan Kejadian Dismenore Hari Pertama Menstruasi Pada Mahasiswi Tingkat Akhir di Universitas Medika Suherman

Universitas Medika Suherman

Hubungan Stres dengan Kejadian Dismenore Hari Pertama Menstruasi Pada Mahasiswi Tingkat Akhir di Universitas Medika Suherman

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.author Angga Saeful Rahmat
dc.contributor.author Dewanti Utami Putri
dc.date.accessioned 2023-10-30T01:25:20Z
dc.date.available 2023-10-30T01:25:20Z
dc.date.copyright
dc.date.issued 2023-10-30
dc.identifier.isbn NIM: 020319607
dc.identifier.isbn
dc.identifier.issn
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri https://drive.google.com/uc?export=view&id=18THt6rbLNZBSdDyNzeBaTch4sqKU4h1_
dc.identifier.uri https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/5730
dc.description.abstract Mahasiswi biasanya terjadi perubahan fisik yaitu menstruasi Beberapa faktor yang meliputi faktor demografi, reproduksi, gaya hidup, psikologis dan sosial dapat mempengaruhi kejadian dan tingkat keparahan dismenore. faktor risiko psikologis yang berhubungan dengan dismenore : Dismenore merupakan salah satu keluhan dan masalah ginekologis yang paling umum di seluruh dunia di antara wanita muda. Agustin, M. (2018)Menstruasi yaitu perdarahan yang secara priodik setiap bulanya hingga beberapa wanita muda mengalami masa stres sebelum haid, dismenore merupakan masalah yang sering terjadi di setiap wanita namun tidak semua wanita akan mengalami dismenore tersebut, mengalami masa stres sebelum haid terjadi kebanyakan wanita muda mengeluh yang sedang di alaminya seperti nyeri,sakit pinggang,pusing,mual sampai tidak nafsu makan.Siklus menstruasi menggambarkan pola jangka antara hari peratama datangnya menstruasi berikutnya. Faktor mempengaruhimenstruasi yaitu stres,pola,makan,aktivitas fisik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan siklus menstruasi dengan tingkat kecukupan karbohidrat dan hubungan siklus menstruasi dengan tingkat stres. Dismenore primer sering terjadi pada lebih dari 50% wanita sudah masuk usia menstruasi dan 15% diantaranya mengalami nyeri yang hebat. Dismenore primer dialami oleh 60-75% perempuan muda. Tiga perempat jumlah tersebut mengalami dismenore dengan intensitas ringan
dc.format Text
dc.language Indonesia
dc.publisher Universitas Medika Suherman
dc.subject.ddc UMS.NS03.039
dc.subject.ddc UMS.NS03.039
dc.title Hubungan Stres dengan Kejadian Dismenore Hari Pertama Menstruasi Pada Mahasiswi Tingkat Akhir di Universitas Medika Suherman
dc.type Skripsi


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku