Pola Penggunaan Obat Anthihipertensi di Puskesmas Mekarmukti Pada Periode Januari-Februari Tahun 2023

Universitas Medika Suherman

Pola Penggunaan Obat Anthihipertensi di Puskesmas Mekarmukti Pada Periode Januari-Februari Tahun 2023

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.author Annisa Khumairo
dc.contributor.author Marselina
dc.date.accessioned 2024-01-11T06:47:23Z
dc.date.available 2024-01-11T06:47:23Z
dc.date.copyright
dc.date.issued 2024-01-11
dc.identifier.isbn NIM: 020719032
dc.identifier.isbn
dc.identifier.issn
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/5836
dc.description.abstract Latar Belakang: Hipertensi merupakan kondisi yang sering didapatkan pada pelayanan kesehatan primer dengan memiliki risiko morbiditas serta mortalitas yang terus meningkat selaras dengan naiknya tingkatan tekanan sistolik dan diastolik yang diakibatkan oleh gagal jantung, stroke dan gagal ginjal. Tujuan: untuk mengetahui pola penggunaan obat antihipertensi di Puskesmas Mekarmukti Januari-Februari 2023. Metode: penelitian deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional menggunakan metode pengambilan data retrospektif yang diambil dari penelusuran dokumen rekam medik pada bulan Juni tahun 2023 di Puskesmas Mekarmukti. Sampel diambil menggunakan metode total sampling yaitu seluruh pasien hipertensi yang memenuhi kriteria inklusi yaitu sebanyak 46 sampel pasien hipertensi. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan hasil, pada karakteristik berdasarkan usia tertinggi <60 tahun sebanyak 27 pasien(58,7%), jenis kelamin tertinggi yaitu perempuan 29 pasien(54,3%), tekanan darah 140-159/90-99 sebanyak 25 pasien(54,3%) dan tekanan darah ≥160/100 sebanyak 21 pasien(45,6%), dan penyakit penyerta 16 pasien(34,8%). Untuk pola penggunaan berdasarkan usia dan tekanan darah, untuk usia <60 tahun tekanan darah 140159/90-99 penggunaan obat tertinggi yaitu Amlodipine 5 mg sebanyak 7 pasien(15,2%) sedangkan untuk usia ≥60 tahun penggunaan obat tertinggi yaitu Amlodipine 10 mg sebanyak 8 pasien(17,4%). Pada tekanan darah ≥160/100 dengan usia <60 tahun penggunaan obat tertinggi yaitu Amlodpine 10 mg sebanyak 12 pasien(26,1%) sedangkan untuk usia ≥60 tahun penggunaan obat tertinggi yaitu Amlodipine 10 mg sebanyak 4 pasien(8,7%). Pada pasien hipertensi dengan penyakit penyerta yang diderita yaitu Diabetes Melitus. Kesimpulan: dapat disimpulkan dari penelitian ini bahwa untuk karakteristik berdasarkan usia dan tekanan darah sesuai. Pada pola penggunaan obat berdasarkan usia dan tekanan darah 140-159/90-99 sesuai dengan Pedoman Pelayanan Kefarmasian.
dc.format Text
dc.language Indonesia
dc.publisher Universitas Medika Suherman
dc.subject.ddc UMS.FAR02.051
dc.subject.ddc UMS.FAR02.051
dc.title Pola Penggunaan Obat Anthihipertensi di Puskesmas Mekarmukti Pada Periode Januari-Februari Tahun 2023
dc.type Skripsi


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku