Abstract:
|
Latar Belakang : Hyperemesis gravidarum merupakan salah satu ketidak nyamanan yang dialami oleh ibu hamil pada trimester pertama yang terjadi hampir 50% ibu hamil. Biasanya ibu hamil akan mengalami mual muntah pada pagi hari. Itu dapat terjadi karena saat pagi hari lambung dalam keadaan kosong. Selain itu mual muntah terjadi karena perubahan pada hormon, faktor emosional, adaptasi psikologis, kelebihan asam lambung, faktor neurologis dan faktor peristaltik melambat.
Tujuan : Untuk mengidentifikasi efektivitas pemberian rebusan jahe terhadap Hyperemesis Gravidarum pada ibu hamil trimester I di TPMB Siti Jahronah Tahun 2024
Metode : Metode eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan desain One Group Pretest-Postest Design. Dalam desain ini sebelum perlakuan diberikan, terlebih dulu sampel diberi pretest (tes awal) dan sesudah perlakuan sampel diberi posttest (tes akhir)
Hasil : Berdasarkan hasil uji Wilcoxon diperoleh nilai P= 0.000 <0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat efektivitas pemberian rebusan jahe terhadap hyperemesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1 di TPMB Siti Jahronah tahun 2024
Kesimpulan: Hasil analisis uji Wilcoxon dapat disimpulkan bahwa pemberian rebusan jahe efektif terhadap hyperemesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1 di TPMB Siti Jahronah tahun 2024. |