Abstract:
|
Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit
tropis yang paling umum dan telah berkembang menjadi masalah kesehatan internasional
yang krusial. Faktor lingkungan fisik yang berkontribusi terhadap penyebaran DBD meliputi
suhu, kelembapan, jarak antar rumah, ventilasi rumah tanpa kawat kasa, pakaian yang
menggantung, barang bekas yang dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk, serta
Tempat Penampungan Air (TPA) yang terbuka. Perilaku pencegahan DBD mencakup
tindakan seperti menguras tempat penampungan air setiap minggu, memasang kasa kawat
pada ventilasi rumah, dan menyimpan pakaian di dalam lemari. Metode: Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif korelasional dan metode crosssectional.
Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 62 orang. Variabel independen
mencakup faktor lingkungan fisik, sedangkan variabel dependen adalah perilaku pencegahan
DBD. Hasil: Terdapat hubungan signifikan antara faktor lingkungan fisik dengan perilaku
pencegahan DBD, dengan nilai P = 0,02 (P < 0,05) dan Odds Ratio (OR) sebesar 0,088, yang
menunjukkan bahwa perilaku pencegahan yang kurang terkait dengan lingkungan fisik yang
buruk. Kesimpulan: Terdapat hubungan faktor lingkungan fisik dengan perilaku pencegahan
DBD nilai signifikansi P = 0.02 (P< 0.05). |