Perlihatkan publikasi sederhana
dc.contributor.author | Neng Imas Susanti | |
dc.contributor.author | Rizma Anggraeni Deliana Putri | |
dc.contributor.author | Stella Marie Degracia Igva | |
dc.date.accessioned | 2025-10-20T04:58:12Z | |
dc.date.available | 2025-10-20T04:58:12Z | |
dc.date.copyright | ||
dc.date.issued | 2025-10-16 | |
dc.identifier.isbn | NIM: 121120014 & 121120018 | |
dc.identifier.isbn | ||
dc.identifier.issn | ||
dc.identifier.uri | ||
dc.identifier.uri | https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/6931 | |
dc.description.abstract | Periode pemulihan setelah operasi dikenal sebagai waktu dengan resiko tinggi untuk terjadinya komplikasi di recovery room. Hipotermi adalah komplikasi pasca anestesi yang sering ditemukan di ruang recovery room, baik general anestesi maupun spinal anestesi. Hipotermi pasca operasi memiliki dampak signifikan pada hemodinamik, terutama terkait perubahan tekanan darah dan respons kardiovaskular pasien. Tujuan: Mengetahui hubungan kejadian hipotermi dengan nadi dan tekanan darah pasca operasi di recovery room RSUD Kabupaten Bekasi. Metode: Penelitian ini menggunakan kuantitatif non exsperimental dengan metode korelasi dan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling melibatkan 50 responden. Data dianalisis menggunakan spearman rank. Instrument penelitian berupa pendekatan studi observational analytic dengan pendekatan (cross sectional). Hasil: Berdasarkan klasifikasi ASA kategori ASA II 38 orang (76%), berdasarkan lama operasi sebagian besar responden menjalankan operasi dengan durasi sedang 1-3 jam sebanyak 44 orang (88%), berdasarkan suhu ruangan kamar operasi sebagian besar responden menjalani operasi dengan suhu ruangan normal 18-24 18-24C yaitu 36 orang (72%), berdasarkan jenis anestesi sebagian besar responden menjalani pembedahan dengan General anestesi yaitu dilakukan sebanyak 33orang (66%), berdasarkan jenis kelamin sebagian besar responden adalah berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 32 orang (64%), brdasarkan sebagian besar usia responden dewasa awal sebanyak 12 orang (24%). Pada uji statistic spearman rank diperoleh nilai Signifikansi 0.000. Kesimpulan: Ada hubungan kejadian hipotermi dengan nadi dan tekanan darah di recovery room pasca operasi RSUD Kabupaten Bekasi. | |
dc.format | Text | |
dc.language | Indonesia | |
dc.publisher | Universitas Medika Suherman | |
dc.subject.ddc | UMEDS.STKA02.005 | |
dc.subject.ddc | UMEDS.STKA02.005 | |
dc.title | Hubungan Kejadian Hipotermi Dengan Nadi dan Tekanan Darah Pasca Operasi di Recovery Room RSUD Kabupaten Bekasi | |
dc.type | Skripsi |
Files | Size | Format | View |
---|---|---|---|
There are no files associated with this item. |