Analisis Perbedaan Aktivitas Antioksidan dan Nilai Sun Protection Factor (SPF) Antara Ekstrak dan Ekstrak Terpurifikasi Daun Mangga (Mangifera indica L.)

Universitas Medika Suherman

Analisis Perbedaan Aktivitas Antioksidan dan Nilai Sun Protection Factor (SPF) Antara Ekstrak dan Ekstrak Terpurifikasi Daun Mangga (Mangifera indica L.)

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.author Audrie Agustini Widiawati
dc.contributor.author Salma Hilmy Rusydi Hashim
dc.date.accessioned 2025-10-20T08:08:04Z
dc.date.available 2025-10-20T08:08:04Z
dc.date.copyright
dc.date.issued 2025-10-16
dc.identifier.isbn NIM: 121020004
dc.identifier.isbn
dc.identifier.issn
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/7224
dc.description.abstract Perubahan iklim global dan meningkatnya tingkat polusi di kawasan industri seperti Cikarang telah memperparah paparan radikal bebas dan sinar ultraviolet (UV) yang dapat membahayakan kesehatan kulit. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pemanfaatan bahan alam yang memiliki kandungan antioksidan serta efek fotoprotektif menjadi solusi potensial. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan aktivitas antioksidan dan nilai Sun Protection Factor (SPF) antara ekstrak dan ekstrak terpurifikasi daun mangga (Mangifera indica L.). Ekstraksi dilakukan menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 70%, kemudian dilanjutkan dengan proses pemurnian menggunakan pelarut n-heksana. Aktivitas antioksidan dianalisis menggunakan metode DPPH untuk memperoleh nilai IC₅₀, sedangkan pengujian SPF dilakukan secara in vitro dengan spektrofotometer UV-Vis melalui metode Mansur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak terpurifikasi memiliki nilai IC₅₀ sebesar 23,11 0,39 ppm, lebih rendah dibandingkan ekstrak tanpa pemurnian yang mencapai 48,28 0,61 ppm, yang keduanya termasuk dalam kategori aktivitas antioksidan sangat kuat. Nilai SPF tertinggi juga diperoleh pada ekstrak terpurifikasi, yaitu 44,89 0,063 pada konsentrasi 12000 ppm, dan tergolong sebagai proteksi tinggi, sedangkan ekstrak biasa memiliki nilai SPF sebesar 30,23 0,056. Berdasarkan hasil tersebut, pemurnian ekstrak terbukti mampu meningkatkan efektivitas antioksidan dan kemampuan perlindungan terhadap sinar UV. Dengan demikian, ekstrak terpurifikasi daun mangga berpotensi dikembangkan lebih lanjut sebagai bahan aktif alami dalam formulasi produk kosmetik dan farmasi yang berfungsi sebagai antioksidan sekaligus tabir surya.
dc.format Text
dc.language Indonesia
dc.publisher Universitas Medika Suherman
dc.subject.ddc UMEDS.FAR04.023
dc.subject.ddc UMEDS.FAR04.023
dc.title Analisis Perbedaan Aktivitas Antioksidan dan Nilai Sun Protection Factor (SPF) Antara Ekstrak dan Ekstrak Terpurifikasi Daun Mangga (Mangifera indica L.)
dc.type Skripsi


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku