Title: | Pengaruh Terapi Rendam Air Hangat Terhadap Penurunan Derajat Edema Pasien Gagal Ginjal Kronik Post Hemodialisis Rumah Sakit Harapan Bunda Jakarta Tahun 2024 |
Author: | Dytya Amalia R; Mila Sartika; Rizki Destiana |
Abstract: | Latar Belakang: Gagal ginjal menimbulkan tanda dan gejala pada tubuh penderitanya seperti sesak nafas, pusing, lemas, mual dan muntah, gelisah, sering haus, sulit buang air kecil, dan edema anasarka (Nurbadriyah, 2021). Menurut Ryski dan Guyton dalam Isroin (2016), edema pada jaringan mempengaruhi kekuatan otot. Hal ini karena hingga setengah jumlah cairan bebas menembus ke dalam interstitium, meningkatkan jarak difusi nutrisi dan oksigen dari kapiler ke jaringan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi rendam air hangat terhadap penurunan derajat edema pasien gagal ginjal kronik post hemodialisis. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Quasy Experiment. Hasil: Penelitian ini menunjukkan ada 18 (72%) orang yang mengalami penurunan derajat edema dengan nilai p-value dari uji Wilcoxon sebesar 0,000. Kesimpulan: Ada pengaruh terapi rendam air hangat terhadap penurunan derajat edema pasien gagal ginjal kronik post hemodialisis Rumah Sakit Harapan Bunda Jakarta Tahun 2024. Saran untuk pasien agar dapat dapat menerapkan latihan yang sudah diajarkan dalam penelitian ini secara berkelanjutan untuk membantu mengontrol derajat edema selama periode interdialitik. |
URI: |
https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/6502 |
Date: | 2025-05-13 |
Files | Size | Format | View |
---|---|---|---|
There are no files associated with this item. |