Pengaruh Konsumsi Telur Ayam Ras Rebus Terhadap Peningkatan Berat Badan Ibu Hamil Dengan KEK di Wilayah Kerja Puskesmas Cipayung Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi Tahun 2025

Universitas Medika Suherman

Pengaruh Konsumsi Telur Ayam Ras Rebus Terhadap Peningkatan Berat Badan Ibu Hamil Dengan KEK di Wilayah Kerja Puskesmas Cipayung Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi Tahun 2025

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.author Rohani Siregar
dc.contributor.author Syifa Salsabila
dc.date.accessioned 2025-10-22T02:17:47Z
dc.date.available 2025-10-22T02:17:47Z
dc.date.copyright
dc.date.issued 2025-10-20
dc.identifier.isbn NIM: 121050022
dc.identifier.isbn
dc.identifier.issn
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/7922
dc.description.abstract Latar Belakang : Kekurangan energi kronis (KEK) pada wanita hamil adalah isu kesehatan yang sangat penting di Indonesia. Angka prevalensinya mencapai 16,9% pada tahun 2023, dengan sebagian besar kejadian terjadi di Kabupaten Bekasi. KEK dapat menambah kemungkinan terjadinya komplikasi selama kehamilan, termasuk bayi yang lahir dengan berat badan rendah. Salah satu solusi untuk menangani KEK adalah melalui program gizi seperti pemberian makanan tambahan (PMT). Telur ayam yang direbus adalah sumber protein hewani yang kaya akan nutrisi dan dapat membantu meningkatkan berat badan ibu hamil yang mengalami KEK. Tujuan : Menganalisa pengaruh konsumsi telur ayam rebus terhadap peningkatan berat badan pada ibu hamil dengan KEK yang tinggal di Puskesmas Cipayung. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan studi quasi eksperimen One grup pre-post test Sampel terdiri dari 30 wanita hamil yang mengalami KEK, yang dipilih dengan metode purposive sampling. Intervensi dilakukan dengan memberikan tiga butir telur ayam rebus setiap hari selama 14 hari. Data dianalisis menggunakan uji normalitas Shapiro-Wilk dan uji-t berpasangan. Hasil : Sebelum dilakukan intervensi, rata-rata berat badan wanita hamil tercatat 46,28 kg. Setelah mengonsumsi telur ayam rebus selama 14 hari, berat badan rata-rata meningkat menjadi 47,33 kg. Uji tersebut menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 (p < 0,05), yang menunjukkan adanya pengaruh signifikan konsumsi telur ayam rebus terhadap pertambahan berat badan pada ibu hamil dengan KEK. Hasil ini sesuai dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan pengaruh positif protein hewani dari telur terhadap status gizi ibu hamil. Kesimpulan : Konsumsi telur ayam rebus dapat meningkatkan berat badan secara signifikan pada perempuan hamil dengan kekurangan energi kronik di Puskesmas Cipayung. Tindakan ini menjadi pilihan yang efisien dan hemat biaya untuk memperbaiki status gizi ibu, mendukung perkembangan janin, dan mengurangi risiko komplikasi selama kehamilan.
dc.format Text
dc.language Indonesia
dc.publisher Universitas Medika Suherman
dc.subject.ddc UMEDS.BDN04.03
dc.subject.ddc UMEDS.BDN04.03
dc.title Pengaruh Konsumsi Telur Ayam Ras Rebus Terhadap Peningkatan Berat Badan Ibu Hamil Dengan KEK di Wilayah Kerja Puskesmas Cipayung Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi Tahun 2025
dc.type Skripsi


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku