Title: | Pengaruh Putih Telur Ayam Terhadap Penyembuhan Luka Perenium Pada Ibu Nifas di TPMB Jayanti di Cikarang Utara Kabupaten Bekasi Tahun 2025 |
Author: | Marlina; Neneng Julianti |
Abstract: | Latar Belakang: Luka perineum merupakan salah satu masalah yang sering dialami ibu nifas setelah persalinan pervaginam. Luka ini terjadi akibat adanya robekan jaringan perineum atau tindakan episiotomi, yang dapat menimbulkan nyeri, perdarahan, hingga risiko infeksi bila penyembuhannya tidak optimal. Berdasarkan data World Health Organization (WHO), hampir 90% persalinan normal mengalami robekan perineum, dengan insiden global sebanyak 2,7 juta kasus pada tahun 2020 dan diperkirakan meningkat menjadi 6,3 juta kasus pada tahun 2050. Di Indonesia, sekitar 75% ibu nifas mengalami luka perineum pascapersalinan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian putih telur ayam terhadap penyembuhan luka perineum pada ibu nifas di TPMB Jayanti, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi Tahun 2025. Metode: Penelitian ini menggunakan desain pra-eksperimen dengan pendekatan satu kelompok pretest–posttest. Sampel terdiri dari 30 ibu nifas yang dipilih menggunakan purposive sampling sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan. Instrumen penelitian berupa lembar observasi menggunakan skor REEDA (Redness, Edema, Ecchymosis, Discharge, Approximation) untuk menilai kondisi luka perineum. Analisis data dilakukan secara univariat untuk menggambarkan distribusi frekuensi, dan bivariat menggunakan uji Wilcoxon signed-rank. Uji ini dipilih karena data bersifat berpasangan (skor REEDA sebelum dan sesudah intervensi pada responden yang sama), diukur pada skala ordinal, dan uji normalitas Shapiro–Wilk menunjukkan bahwa data tidak terdistribusi normal (p < 0,05). Oleh karena itu, uji nonparametrik Wilcoxon dianggap sebagai analisis statistik yang paling tepat untuk penelitian ini.Hasil : Hasil uji Wilcoxon menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara skor REEDA sebelum dan sesudah pemberian putih telur ayam, dengan nilai Z = -5,396 dan p-value = 0,000 (p < 0,05). Sebanyak 96,7% responden mengalami penyembuhan luka perineum secara normal ( 7 hari). Kesimpulan : Pemberian putih telur ayam secara rutin berpengaruh signifikan dalam mempercepat penyembuhan luka perineum pada ibu nifas. Putih telur dapat menjadi alternatif intervensi nutrisi yang aman dan efektif dalam perawatan pasca persalinan. |
URI: |
https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/7962 |
Date: | 2025-10-22 |
Files | Size | Format | View |
---|---|---|---|
There are no files associated with this item. |